Civil War adalah satu miniserie Marvel Comic yang tak hanya sukses dari segi review tapi juga sukses dari segi komersial. Mengambil tagline "Whose Side Are You On?" dengan jumlah 7 serie, Mark Millar selaku penulis mempertemukan karakter Captain America dan Iron Man dengan sisi yang berlawanan. Tim Pro dipimpin oleh Iron Man, Tim Kontra dipinpin oleh Captain America, atau mereka lebih dikenal sebagai Secret Avengers.
Berikut, kami mau mengulas sedikit tentang ending yang ada di komik Civil War.
Hal penting dalam Civil War
Sebelum masuk ke ending, kami mau kupas dulu beberapa hal penting dalam cerita Civil War:
- Spider-Man awalnya berpihak ke Iron Man, pindah ke Captain America karena sadar bahwa tindakan yang dilakukan Iron Man sangatlah ekstrim.
- Spider-Man superhero pertama yang mengungkap identitasnya ke publik, akibatnya, Aunt May tertembak oleh suruhan Kingpin yang niatnya membunuh Peter Parker. Well, ini juga salah satu alasan Spider-Man berpindah pihak.
- Inhuman terlibat karena pemerintah AS menolak mengembalikan Terrigen Kristal.
- Adanya proyek bernama Project Lightning, proyek yang menciptakan kloning Thor.
- Thor, X-Men, Dr. Strange berada dipihak yang netral.
Siapa Yang Menang, Iron Man atau Cap?
Captain America berhasil meringkus Iron Man dengan bantuan Vision untuk mengacaukan armornya. Tanda-tanda kemenangan tampaknya sudah dipihak Captain America yang tinggal mengakhiri Iron Man yang sudah tergeletak ditanah. Namun sebelum melakukannya, datanglah polisi lokal, tim medis, dan pemadam kebakaran untuk menahannya. Cap pun akhirnya menyadari kerusakan dan kehancuran yang dia timbulkan selama peperangan. Agar tidak terjadi pertumpahan darah yang sia-sia, Cap bersama timnya menyerah. Secret Avengers diberikan amnesti oleh pemerintah sedangkan Captain America dijebloskan kepenjara. Iron Man dan pemerintah keluar sebagai pemenangnya. Inilah akhir dari Civil War.
Lalu dimanakah Cap dikatakan meninggal?
"Kematian" Captain America
Akhir dari cerita Civil War adalah Iron Man menang dan Captain America dipenjara. Namun cerita tidak sampai disitu, dalam perjalanan ke penjara, Cap ditembak oleh Sharon Carter, pacarnya sendiri, yang mana saat itu dia dicuci otak oleh Doctor Faustus, suruhan dan rekan Red Skull.
Benarkah Cap mati?
Mungkin kalian cuma sekedar tahu bahwa Captain America sejatinya meninggal dalam komik Civil War. Well, secara teori, iya, secara teknis, tidak.
Ada dua miniserie komik yang menceritakan kematian Captain America, "The Death of Captain America" dan Fallen Son: The Death of Captain America. Kedua judul komik ini rilis secara berantai.
The Death of Captain America ditulis oleh Ed Brubaker. Komik ini bercerita tepat setelah even Civil War. Bisa dibilang bahwa kematian Captain America bukan lagi bagian utuh dari komik Civil War. Cerita kematian Cap justru menjadi plot utama dari komik ini.
Fallen Son: The Death of Captain America ditulis oleh Jeph Loeb (pemimpin divisi Marvel saat ini). Komik ini lanjutan dari The Death of Captain America, namun ceritanya lebih kepada reaksi superhero lainnya tentang meninggalnya Captain America.
Jadi, Benar, Benar, Benarkah Captain America Mati?
Jawabannya tidak. Kurang lebih dua tahun pasca even Civil War dikomik, Cap hidup kembali.
Terungkap bahwa pistol yang dipakai Sharon menembak menggunakan peluru khusus. Peluru itu tidak membuat Cap meninggal, melainkan membuat tubuhnya dalam keadaan membeku dan terperangkap dalam dimensi ruang-waktu. Tubuh Steve Rogers diambil oleh Red Skull.
Post a Comment