Tahun 2006, Marvel Comic merilis serial komik berjudul Civil War. Penulis Mark Millar membuat gebrakan dengan membuat cerita drama hangat dengan konsep yang lebih pribadi. Perang bergerilya akibat dari kesenjangan moral antar superhero Marvel, dimana kedua belah pihak memiliki argumen yang kuat, itulah Civil War. Konsep Civil War tentang kemerosotan ideologi, dimana tak ada prinsip yang sederhana, tak ada solusi yang sempurna, tapi disitulah letak sisi menariknya. Dalam hal ini, dua kubu bertikai adalah Captain America dalam kubu kontra, sedangkan Iron Man berada dipihak pro.
Franchise yang dibangun Marvel dan Disney memasuki Phase 3 dengan Captain America: Civil War sebagai film pembuka dari rentetan film lainnya yang masuk slot Phase 3. Dan seperti film adaptasi pada umumnya, tentunya ada perbedaan antara versi komik dan film.
Mengambil plot cerita yang sama dikomik, dimana para superhero harus mendaftarkan dirinya untuk diawasi langkahnya. Civil War tayang bulan Mei nanti.
Dan berikut 12 perbedaan Civil War versi komik dan film.
PEMICU INSIDEN
Komik: Dalam versi komik, sekelompok superhero muda tanpa pengalaman bernama New Warrior merekam aksi mereka dalam bentuk Reality Show. Dalam aksinya, mereka berencana menangkap sekelompok penjahat demi menaikkan rating. Sialnya, salah satu supervillain bernama Nitro menggunakan kekuatan peledaknya dengan merusak beberapa blok kota, termasuk gedung SD sebagai pusat ledakan, dan memakan korban sebanyak 600 jiwa, 60 diantaranya anak-anak.
Film: Dalam MCU, New Warrior belum ada sehingga pemicu konflik adalah kerusakan yang berawal dari misi Avengers. Setelah jatuhnya sejumlah korban dalam pertempuran New York dan perjuangan menyelamatkan Sokovia, dunia mengecam hal itu dan ingin tindak tanduk para manusia super diawasi. Tentu saja ada superhero yang pro dan kontra.
KARAKTER YANG TERLIBAT
Komik: Di komik, hampir semua karakter dalam Marvel Universe ikut terlibat, baik yang secara langsung maupun tidak langsung.
Film: Lain halnya dengan DC yang memang memegang semua hak cipta karakter komiknya (bersama Warner Bros.), Marvel justru tersandung dengan masalah ini. Faktor inilah yang membuat minimnya karakter yang terlibat dalam film Civil War. Selain dari itu, tentu saja ada petimbangan lain andai Marvel memegang semua karakternya. It's not a big deal, anyway.
ALASAN CAPTAIN AMERICA MENOLAK REGISTRASI
Komik: Tentu saja alasan Captain America menolak registrasi karena tidak ingin identitas para pahlawan terungkap dan Cap tidak ingin menodai tradisi bahwa mereka bukan dikendalikan oleh pemerintah.
Film: Film Civil War berhubungan dengan film Winter Soldier. Melanjutkan kisah Steve Rogers dan sahabatnya, Bucky Barnes. Bucky dicuci otak oleh Hydra dan menjadi penjahat dalam film itu, sehingga Rogers membantu dia mengingatkan kenangan lama, aksi heroik mereka. Karena statusnya sebagai buron dengan catatn kriminal yang panjang, Bucky menjadi orang yang paling dicari. Selain itu, pemerintah juga berusaha mengawasi tingkah laku para pahlawan akibat kerusakan yang mereka buat yang pada dasarnya ulah penjahat, dan Steve tidak bisa terima itu.
MEREKA BERPIHAK KEMANA
Komik: Dalam komik, jelas banyak superhero yang berpihak pada kedua kubu. Yang tentu saja tidak bisa dimunculkan semua di film.
Film: Nyaris mirip dari komik, tapi lebih kecil. Anti-Registrasi diisi oleh Captain America, Falcon, Winter Soldier, Hawkeye, Scarlet Witch, dan Ant-Man. Pro-Registrasi diisi oleh Iron Man, War Machine, Black Widow, Vision, dan raja Wakanda, Black Panther.
UUD
Komik: Di komik, UUD registrasi bernama Superhero Registration Act atau SRA. UUD baru yang dipicu oleh seorang aktivis bernama Miriam Sharpe, dalam keadaan marah, berduka, karena anaknya adalah korban dari ledakan itu.
Film: SRA diganti oleh Sokovia Accords dalam versi film. Nama UUD itu sesuai dengan nama lokasi pertempuran besar Avengers melawan Ultron. Sebuah pertempuran yang menelan banyak korban. Tampaknya Iron Man setuju dengan UUD ini karena dia merasa bersalah akan pertempuran itu.
MEREKA YANG MELAKSANAKAN UUD ITU
Komik: Pelaksana UUD itu adalah S.H.I.E.L.D. yang digawangi oleh Iron Man, Reen Richards, dan Hank Pym.
Film: Tentu saja akan berbeda dari komik karena S.H.I.E.L.D. dianggap tidak ada. UUD baru ini akan dilaksanakan oleh pemerintah dengan satgas baru bernama Joint Counter-Terrorist Center. Jendral Talbot didapuk sebagai juru bicara dari satgas ini.
APA KETERLIBATAN PARA PENJAHAT
Komik: Jika biasanya pahlawan yang memburu penjahat, maka di komik Civil War beda lagi. Penjahat diberi kebebasan oleh pemerintah untuk memburu pahlawan yang menolak mendaftar. Mereka bebas bertindak sesuka hati karena hukum ada ditangan mereka.
Film: Crossbones dan Baron Zemo resmi terlibat dalam film ini. Sayangnya belum ada informasi akurat mengenai keterlibatan mereka.
PERAN SPIDER-MAN
Komik: Karena statusnya sebagai anak baru dalam Avengers, kostum Spidey di-upgrade oleh Tony Stark. Karena kedekatan mereka, Spidey akhirnya memihak ke Iron Man dan menjadi superhero pertama yang mengungkapkan dirinya ke publik. Ketika tensi pertarungan meningkat dan kebenaran perlahan terungkap akan langkah-langkan Stark menegakkan SRA, Spidey akhirnya memihak ke Cap.
Film: Seperti artikel yang diatas, aku juga belum tahu peran Spidey dalm film ini, dan akan memihak kemana. Namun aku dapat kabar bahwa origin story dari spidey akan dimulai di film ini sebelum tampil di film solonya sendiri.
KLONING THOR DAN PENJARA SUPERHERO
Tentu saja kedua hal ini tidak ada muncul dalam film. Penjara para superhero dibuat oleh Reed Richards dan ditempatkan di Negatif Zone. Penjara ini diperuntukkan bagi mereka yang menolak mendaftar.
Kloning Thor dibuat oleh trio karakter pintar Marvel, Reed, Tony, dan Hank. Jangan harap ide ini akan muncul di film, bukan karena jelas itu akan aneh.
KARAKTER YANG MATI
Komik: Dalam komik, korban superhero terbanyak ada pada anggota New Warrior, dimana cuma seorang anggotanya yg bertahan. Endingnya, Steve dibunuh oleh Crossbones.
Film: Rumor yang beredar bahwa setidaknya ada 3 karakter yang akan mati. Yaitu Scarlet Witch, Falcon, dan War Machine.
Post a Comment